Gambar Sampul Bahasa Indonesia · Bab 11 Liburan Bermanfaat
Bahasa Indonesia · Bab 11 Liburan Bermanfaat
Dewaki Kramadibrata Dewi Indrawati Didik Durianto

24/08/2021 14:51:04

SMP 8 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Liburan Bermanfaat

177

Pelajaran

Liburan Bermanfaat

11

Pada pelajaran akhir ini kamu akan belajar tentang menentukan informasi untuk bahan

diskusi melalui membaca intensif, menulis poster untuk berbagai keperluan dengan pilihan

kata dan kalimat yang bervariasi serta persuasif, serta menulis puisi bebas dengan

memerhatikan unsur persajakan. Lakukan setiap keterampilan berbahasa dengan bersemangat

agar kamu semakin mahir berbahasa, apalagi sebentar lagi ujian akhir sekolah. Selamat

belajar dan liburan.

A

Menemukan Informasi untuk Bahan Diskusi

Melalui Membaca Intensif

Tujuan pembelajaran:

Setelah mempelajari materi pada subbab ini, kamu diharapkan dapat menemukan informasi untuk

bahan diskusi melalui membaca intensif.

Akhirnya kamu memasuki pelajaran terakhir belajar bersama buku

Terampil Berbahasa

Indonesia

ini. Sebentar lagi kalian mengikuti ujian akhir. Tidak lama lagi kamu naik kelas

yang ditandai dengan libur panjang.

Apa arti liburan bagi kamu? Ada pelajar yang menganggap liburan waktunya bersenang-

senang, saat untuk tidak membaca buku, tidak mengerjakan tugas sekolah. Ada pelajar yang

menggunakan liburan untuk bermain, berkunjung ke rumah famili. Ada juga pelajar yang

tetap belajar walaupun masa liburan. Apa yang akan kamu lakukan pada liburan yang akan

datang?

Pada materi ini kamu akan disuguhi wacana tentang berlibur. Kamu akan mengasah

kemampuan membaca intensif untuk memahami wacana tersebut.

Tahukah kamu pengertian membaca intensif? Kapankah kegiatan membaca intensif

diperlukan? Apa kegunaan membaca intensif? Pada materi ini kamu akan belajar memperoleh

semua informasi secara detail dari sebuah wacana. Kamu diharapkan mampu memahami

keseluruhan bahan bacaan dan bisa menemukan segala informasi untuk dikembangkan menjadi

bahan diskusi di kelas.

178

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Latihan 11.1

Agar dapat menyerap semua informasi sebuah bacaan, kamu bisa menerapkan membaca

secara intensif. Membaca intensif atau membaca cermat merupakan kegiatan membaca

yang harus kamu lakukan secara hati-hati dan teliti sekali.

Ada baiknya kamu memiliki pemahaman tentang fakta dan opini yang terdapat dalam

sebuah bacaan. Fakta ialah pernyataan terhadap keadaan, peristiwa yang benar-benar ada.

Kalimat yang berisi fakta merupakan kalimat yang bersifat objektif. Contoh kalimat fakta:

Indonesia Merdeka pada 1945. Adapun opini atau pendapat ialah buah pemikiran atau

perkiraan seseorang secara subjektif tentang sesuatu peristiwa, keadaan. Contoh kalimat

opini:

Bisa jadi

pertandingan futsal ini ditunda.

1. Bacalah wacana berikut dengan membaca intensif!

Berlibur Sambil Mengenal Alam

Musim liburan yang jatuh pada bulan Juni-Juli telah tiba. Sebagian orang

tua memanfaatkan momentum ini untuk memberikan liburan yang bermanfaat

bagi anak-anaknya. Di tengah dunia konsumerisme yang gegap gempita, anak-

anak diajak untuk kembali mengenal alam, kehidupan sosial, dan budaya.

Sempitnya lahan di perkotaan menjadikan mal sebagai salah satu tempat

yang menarik untuk mengisi liburan. Anak-anak yang tidak bisa lagi bermain di

lahan terbuka kini menyerbu tempat-tempat permainan di mal atau pusat

perbelanjaan yang menyajikan ragam permainan.

Bagi yang memiliki uang berlebih, tempat wisata biasanya menjadi pilihan

untuk mengisi liburan. Sambil jalan-jalan, anak bisa melihat banyak tontonan,

mulai dari pemandangan alam yang indah hingga atraksi aneka satwa yang lincah.

Keragaman budaya juga sering dijadikan bahan tontonan.

Namun, bagi sebagian anak, bentuk liburan yang kurang interaktif itu

dirasakan mulai membosankan. Tanpa kegiatan yang berarti, anak merasa bahwa

tempat yang dikunjunginya sekadar sebagai sarana cuci mata.

Kartika (12) yang tinggal di Batam sudah bosan diajak orang tuanya untuk

pergi berlibur ke Singapura atau kota-kota besar lainnya, seperti Jakarta,

Surabaya, dan Bali. Menginap di hotel lalu berkunjung ke tempat wisata atau

sekadar jalan-jalan sambil berbelanja sudah tidak menarik lagi bagi anak semata

wayang pasangan Utiek (45) dan Suhardi (46).

”Dia mengeluh bosan dengan acara liburan seperti itu,” kata Utiek. Kartika

adalah anak yang aktif dan suka dengan hal-hal baru serta tantangan. Di sekolah,

Kartika yang duduk di kelas VI SD ini sangat suka dengan kegiatan pramuka.

Utiek pun harus berpikir keras untuk memberikan acara liburan yang bagus

untuk anaknya.

Masa libur panjang juga menjadi masalah tersendiri bagi keluarga pasangan

Joko Lelono (43) dan Hesti (35) yang mempunyai dua anak, Ningrum (14) dan

Reda (10). Keluarga ini punya kebiasaan pulang kampung atau berkunjung ke

Liburan Bermanfaat

179

rumah keluarga di Yogyakarta, Solo, dan Madiun saat liburan sekolah. Alasannya

agar anak-anak Lelono bisa akrab dengan saudara yang jarang dikunjungi.

Empat tahun lalu anak-anak Lelono mulai bosan dengan ”ritual” liburan

pulang kampung. ”Anak-anak protes, kok liburannya selalu ke tempat itu-itu

saja,” kata Lelono yang bekerja sebagai karyawan perusahaan swasta. Meskipun

sudah dibawa ke tempat wisata yang ada di daerah tersebut, anak-anak Lelono

tetap bosan.

Setelah dicari ternyata pola bepergian selama liburan yang menjadi penyebab

kebosanan. Anak-anak bosan karena mereka selalu bepergian dengan orang

tuanya. Ternyata mereka ingin mandiri dalam mengisi liburannya.

”Kami berlibur sekeluarga dengan maksud agar bisa lebih akrab. Selama

ini saya dan suami kan sibuk bekerja dan anak-anak sekolah,” kata Hesti yang

berprofesi sebagai guru sekolah menengah atas. Lelono dan Hesti punya prinsip,

selama liburan sebisa mungkin anak-anak dijauhkan dari tempat-tempat belanja

seperti mal.

Liburan mandiri

Berlibur mandiri tanpa melibatkan orangtua ternyata menjadi alternatif yang

menyenangkan untuk mengisi liburan. Untuk mengusir kebosanan, tahun lalu

Utiek menawarkan acara

science camping

kepada anaknya.

Acara liburan tanpa melibatkan orang tua di alam terbuka itu diketahui Utiek

dari iklan di surat kabar nasional. Kartika pun tertarik dan berangkat ke Jakara

sendirian setelah diantar ke bandara. Di Jakarta, ia dijemput saudaranya.

Selama tiga hari dua malam, Kartika menginap tanpa orang tuanya di

Megamendung, Puncak, Bogor. Di tempat itu berkumpul puluhan anak-anak lainnya

yang berusia 9 tahun – 12 tahun. Kartika mengikuti banyak kegiatan luar ruang,

seperti meniti tali, menyusuri jala dengan mata tertutup, dan mengukur jarak.

Sejak empat tahun lalu, Lelono juga mulai mengubah pola liburan anak-

anaknya. Ia melihat kedua anaknya terus berkembang dan sudah mempunyai

dunia sendiri.

Lelono menawarkan acara

live in

(menetap di suatu daerah) Ranah Minang

kepada Ningrum, anaknya yang ketika itu masih berumur 11 tahun. Adapun

Reda, anak keduanya yang saat itu berusia 7 tahun ditawarkan untuk ikut

perkemahan di Taman Safari, Bogor.

Sebagai anak kota, Ningrum mendapat banyak pengalaman dari program

liburan yang diadakan radio swasta itu. Di Sumatera Barat, ia bisa merasakan

cara menanam padi di sawah, memandikan kerbau, belajar menari serampang

duabelas, dan membuat alat musik serunai, semacam seruling.

Selain menimba ilmu yang tidak pernah ia dapat di bangku sekolah, Ningrum

juga bisa menikmati keindahan alam Ngarai Sianok, Danau Singkarak, atau tempat

wisata di sekitar Bukittinggi dan Padang–termasuk mengunjungi Jam Gadang,

ciri khas Kota Bukittinggi.

180

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Liburan yang bermanfaat bagi anak tidak perlu dilakukan jauh-jauh dari

kota tempat tinggal. Yayah (38), warga Gunung Sahari, Jakarta Pusat, misalnya,

tahun lalu mengizinkan anaknya, Indra (14) yang duduk di kelas VIII SMP untuk

mengisi liburan dengan berkemah selama lima hari di Puncak, Bogor. Seluruh

biaya ditanggung sekolah anaknya. Tahun ini Indra kembali akan mengikuti acara

berkemah.

Sementara Ningrum tahun ini akan kembali mengikuti program

live in

yang

kali ini akan diadakan di Solo. Jauh hari, Lelono telah mendaftarkan anaknya.

Meskipun sebelumnya Ningrum sering datang ke kota tersebut, ia tetap ingin ikut

acara itu karena program itu menawrakan kegiatan belajar membatik dan menari.

(Sumber:

Kompas,

3 Juni 2007)

2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!

a. Apa yang dilakukan orang tua untuk menghindarkan anak-anak dari dunia

konsumerisme saat mengisi liburan sekolah?

b. Apa yang menyebabkan anak-anak mengisi liburan dengan pergi ke mal?

c. Apa yang menyebabkan anak-anak bosan dalam mengisi liburan?

d. Apa pengertian berlibur mandiri?

e. Carilah kalimat fakta maupun opini dalam bacaan tersebut!

3. Apabila kamu cermat, ada banyak informasi yang terkandung dalam wacana

tersebut, carilah informasi-informasi itu dan jadikan bahan diskusi dengan teman

sebangku! Kolom di bawah ini merupakan contoh format pengerjaan yang bisa

kalian lakukan.

No.

Informasi

Bahan Diskusi

Hasil Diskusi

1.

Di tengah dunia

Apakah perlu usia

Anak-anak sangat

konsumerisme, (gaya

anak-anak kembali

perlu dikenalkan

hidup mewah) anak-

dikenalkan pada

pada alam, kehi-

anak diajak menge

nal

alam, kehidupan

dupan sosial dan

alam, kehidupan sosial,

sos

ial dan budaya

budaya karena

dan budaya

di tengah era kon-

keseharian mereka

sumerisme?

telah terjejali oleh

televisi, mal, yang

menggiring mereka

ke dunia konsumtif.

2.

3.

4.

5.

dst.

Liburan Bermanfaat

181

Latihan 11.1

Latihan 11.2

Situs Bahasa

Pada bacaan di atas terdapat informasi bahwa Indra yang berusia 14 tahun dan

duduk di kelas VIII SMP memilih mengisi liburan dengan berkemah selama lima hari di

Bogor dengan alasan agar mendapat nilai-nilai positif yang bisa bermanfaat dalam

kehidupannya kelak.

Nah

, sebentar lagi kalian tentu juga memperoleh liburan kenaikan kelas. Pada tugas

berikut lakukan diskusi kelas dengan tema bagaimana memanfaatkan hari libur. Tentunya

pilihan kegiatan disertai alasan kenapa kalian memilih kegiatan tersebut. Selamat berdiskusi.

Kata Baku dan Kata Serapan

Setelah membaca wacana berjudul

Berlibur Sambil Mengenal Alam

, apakah kamu

menemui kata atau istilah yang tidak lazim digunakan dalam bahasa Indonesia alias tidak

baku? Dalam situs bahasa ini, kamu akan mempelajari kata baku dan kata serapan.

1. Kata Baku

Kata baku ialah kata yang distandarkan berdasarkan kesepakatan untuk dijadikan

rujukan atau dasar. Kata baku dibukukan dalam

Kamus Besar Bahasa Indonesia

.

1.

Bakukan kata yang tertulis di lajur kiri kolom berikut!

No.

Kata Tidak

Baku

Kata Baku

1.

absyah

2.

atmosfir

3.

berkerja

4.

bis

5.

hakekat

6.

cidera

7.

jadual

8.

himbau

9.

senen

10.

akountan

2.

Kembangkan kata baku jawabanmu menjadi kalimat sempurna!

182

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Latihan 11.3

2. Kata Serapan

Kata serapan atau kata pungut adalah kata-kata yang diambil dari bahasa daerah

atau bahasa asing untuk menambah perbendaharaan kata bahasa Indonesia dengan

adaptasi seperlunya. Adapun kata-kata yang sudah lazim dieja secara bahasa Indonesia

langsung diadopsi tanpa perlu lagi diubah ejaannya.

1.

Tulislah kata-kata berikut ini dengan ejaan Indonesianya!

a. charisma

d. technique

b. accessory

e. description

c. congress

f. vacuum

2.

Tulislah kata-kata berikut ini dengan ejaan aslinya!

a. survey

d. doping

b. zodiak

e. katering

c. manajemen

f. anarki

3.

Betulkan penulisan kata-kata di bawah ini apabila salah menurut kaidah bahasa

Indonesia!

a. apotik

d. frustasi

b. elit

e. ijasah

c. analisa

f. central

Liburan Bermanfaat

183

B

Menulis Poster untuk Berbagai Keperluan dengan

Pilihan Kata dan Kalimat yang Bervariasi, serta

Persuasif

Tujuan pembelajaran:

Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan mampu menulis poster untuk berbagai keperluan dengan

pilihan kata dan kalimat yang bervariasi, serta persuasif.

Pernahkah kamu membaca selebaran seperti di bawah ini?

Itulah contoh sebuah poster. Tahukah kamu apakah poster itu? Poster merupakan plakat

yang dipasang di tempat umum. Isi poster bisa berupa pengumuman maupun iklan.

Adakah di antara kalian yang menyukai coret-coret maupun menggambar? Kegiatan

menulis poster merupakan sarana positif untuk menuangkan ide maupun hobi tersebut. Di

dalam membuat poster, kamu harus sudah memiliki konsep yang jelas mengenai tujuan

pembuatan poster. Kamu harus bisa membuat perpaduan yang serasi dan tepat dalam

mengombinasikan antara gambar dan tulisan.

Sumber:

eikichionizuka.wordpress.com

184

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Latihan 11.4

1. Cermatilah contoh poster berikut!

Sumber:

http://www.akusayang.com

Apa komentar kamu tentang poster di atas! Uraikan keunggulan maupun

kekurangan poster tersebut!

2. Susunlah sebuah poster dengan tema bebas. Tentukan terlebih dahulu tujuan

membuat poster. Buatlah poster tersebut dengan kombinasi yang serasi antara

gambar dan tulisan. Sebagai bentuk penghargaan, poster terbaik bisa ditempel di

dalam ruangan kelas maupun di majalah dinding sekolah.

Liburan Bermanfaat

185

C

Menulis Puisi Bebas dengan Memerhatikan

Unsur Persajakan

Tujuan pembelajaran:

Setelah mempelajari materi pada subbab ini, kamu diharapkan dapat menulis puisi bebas dengan

memerhatikan unsur persajakan.

Setelah menulis puisi saat mempelajari

Pelajaran 10

, kamu tentu lebih percaya diri dan

menikmati untuk menulis puisi. Pada materi berikut pasti kamu tidak sabar untuk kembali

menulis puisi. Kali ini kita menulis puisi dengan memerhatikan unsur persajakan agar

memunculkan efek keindahan saat dibaca.

Keindahan sebuah puisi didukung oleh unsur persajakan. Unsur-unsur tersebut,

di antaranya, jumlah larik pada setiap bait, jumlah kata pada setiap larik, jumlah suku kata

pada setiap larik, rima, dan irama. Dengan persajakan yang tertata dengan baik, sebuah puisi

akan makin terasa indah saat dibacakan atau dilantunkan.

Perhatikan cuplikan puisi berikut!

Padamu Jua

Habis kikis

segala cintaku hilang terbang

pulang kembali aku padamu

seperti dahulu

Kaulah kandil kemerlap

pelita jendela di malam gelap

melambai pulang perlahan

sabar, setia selalu.

Satu kekasihku

aku manusia

rindu rasa

rindu rupa.

Di mana engkau

rupa tiada

suara sayup

hanya kata merangkai hati

Engkau cemburu

engkau ganas

mangsa aku dalam cakarmu

bertukar tangkap dengan lepas

186

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Latihan 11.5

Nanar aku, gila sasar

sayang berulang padamu jua

engkau pelik menarik ingin

serupa dara di balik tirai

Kasihmu sunyi

menunggu seorang diri

lalu waktu - bukan giliranku

mati hari - bukan kawanku...

Amir Hamzah

Keindahan persajakan puisi tersebut, di antaranya, bisa kita rasakan pada pengulangan

suku kata terakhir pada larik 5 dan 6, yakni kemerlap dan gelap. Pengulangan kata dan bunyi

di tiap akhir larik pada bait kelima juga menimbulkan keindahan, yaitu Engkau cemburu/

engkau ganas/mangsa aku dalam cakarmu/bertukar tangkap dengan lepas.

1.

Tulislah sebuah puisi tentang pengalamanmu berlibur!

2.

Perhatikan unsur-unsur persajakan dalam membuat puisi!

3.

Bacakan puisi tersebut di depan anggota kelas! Pada saat membaca puisi

perhatikan volume suara, mimik, irama.

4.

Mintalah komentar teman-temanmu tentang pembacaan puisimu tersebut.

1.

Membaca intensif atau membaca cermat merupakan kegiatan membaca yang

harus dilakukan secara hati-hati dan teliti sekali. Dalam sebuah wacana ada

fakta dan opini.

a.

Fakta: pernyataan terhadap keadaan, peristiwa yang benar-benar ada.

b.

Opini: buah pemikiran atau perkiraan seseorang secara subjektif tentang

sesuatu peristiwa, keadaan.

2.

Poster merupakan plakat yang dipasang di tempat umum. Isi poster bisa berupa

pengumuman maupun iklan.

3.

Keindahan sebuah puisi didukung oleh unsur persajakan.

Unsur-unsur persajakan:

a.

jumlah larik pada setiap bait

b.

jumlah kata pada setiap larik

c.

jumlah suku kata pada setiap larik, rima, dan irama.

Rangkuman

Liburan Bermanfaat

187

Uji Kompetensi

A. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!

1. Prestasi membanggakan ditorehkan pelajar SMP Yayasan Pupuk Kaltim (YPK)

Bontang. Mereka adalah Anggita Nur Widya Febriana dan Rina Syarifah Salma.

Anggita akan berlaga pada Olimpiade Sains (OSN) untuk bidang studi biologi di

Surabaya. Sedangkan Rina akan berlaga pada

event Story Telling

tingkat nasional

di Jakarta.

(www.kaltimpost.web.id)

Ide pokok paragraf tersebut adalah....

a.

pelajar SMP YPK berprestasi

b.

Anggita Nur Widya Febriana dan Rina Syarifah Salma berprestasi

c.

Anggita berlaga ke Surabaya

d.

Rina berlaga ke Jakarta

2. (1) Sebenarnya, ada beberapa siswa yang mewakili Bontang dalam seleksi tingkat

provinsi untuk bidang studi fisika, biologi, dan matematika, tetapi yang lolos ke tingkat

nasional hanya satu, yaitu Anggita. (2) “Sewaktu seleksi tingkat Bontang kan pas

liburan, saya rela tidak menikmati liburan untuk mempersiapkan diri mengikuti

olimpiade.” (3) ”Hampir setiap hari, saya dan teman-teman belajar di sekolah.

Kebetulan di sekolahku ada Biologi Club.” (4) ”Alhamdulillah, berhasil,” ujarnya

ketika ditanya bagaimana awal mula persiapannya.

Kalimat yang berisi pendapat ditandai dengan nomor....

a. 1

c. 3

b.

2

d.

4

3. Rakim, Kepala SMP YPK, dan Ekasari selaku guru pembimbing berharap agar

Anggita dapat mengharumkan nama Kaltim, khususnya Kota Bontang di tingkat

nasional. Dua tahun yang lalu siswa SMP YPK berhasil ini meraih perunggu di

OSN untuk bidang studi biologi. Sebelumnya, siswa yang juga mampu memainkan

piano dan gitar ini pernah mencatat beberapa prestasi. Sewaktu SD di YPK, dia

menjadi juara 1 Olimpiade IPA se-Kota Bontang dan masuk 10 besar nasional

Lomba Bahasa Inggris Tertulis (LBIT-SD). Sewaktu SMP, aktivis OSIS ini, tahun

lalu menjadi juara 2 Olimpiade Biologi se-Kota Bontang.

Kesimpulan paragraf tersebut adalah....

a.

Harapan kepala sekolah dan guru pembimbing sangat tinggi.

b.

Anggita memiliki banyak potensi dan prestasi.

c.

Anggita mahir dalam bidang seni.

d.

Anggita adalah aktivis organisasi.

188

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

4. Kalimat berikut yang merupakan fakta adalah....

a.

Ada baiknya liburan kenaikan kelas mendatang kita mengadakan wisata alam.

b.

Di Tawangmangu, Karanganyar, ada bumi perkemahan Sekipan.

c.

Mungkin di sana kita bisa belajar mandiri dan mencoba menyatu dengan alam.

d.

Sebaiknya ini segera kita rencanakan ketimbang melakukan acara yang tidak

jelas.

5.

Agustus ini ternyata memberikan kado istimewa, terutama buat SMP YPK.

Sekolah di lingkungan PT Pupuk Kaltim Bontang tersebut kembali akan

mewakili Kaltim dalam seleksi tingkat nasional. Anggita adalah siswa kelas

IX SMP YPK. Ia dilahirkan di Solo, 17 Februari 1993, dari pasangan Anggoro

Ponco Yoga dan Endang Widaningsih. Untuk mendapatkan kesempatan emas

tersebut, sebelumnya, Anggita menjadi juara 1 Olimpiade se-Kota Bontang.

Pertanyaan yang sesuai dengan isi bacaan tersebut adalah....

a.

Kapan seleksi tingkat nasional yang akan diikuti oleh SMP YPK?

b.

Kapan tanggal lahir Anggita dan di kota mana ia dilahirkan?

c.

Mengapa Anggita besar di Bontang?

d.

Berasal dari daerah manakah kedua orang tua Anggita?

6.

Ia dilahirkan di Solo, 17 Pebruari 1993, dari pasangan Anggoro Ponco Yoga

dan Endang Widaningsih.

Kata tidak baku pada kalimat tersebut adalah....

a .

dilahirkan

c .

Pe

bruari

b.

di Solo

d.

dari pasangan

7.

Soni

mengoleksi

(1)

aneka

(2)

aquarium

(3) sebagai (4)

hobi

.

Kata serapan yang belum diadaptasi pada kalimat tersebut ditandai nomor....

a.

(1)

c.

(3)

b.

(2)

d.

(4)

8.

Dalam rangka mengisi masa liburan dengan kegiatan positif sekolahmu

menyelenggarakan pertandingan olahraga dan seni antarkelas. Kegiatan ini

berupa sepak bola, bola voli, bulu tangkis, tenis meja, dan catur. Perlombaan

kesenian meliputi lomba baca puisi dan cerpen serta lomba mendongeng.

Berikut ini poster yang tepat sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah....

a.

Isi liburan dengan hal positif!

b.

Olahraga dan seni adalah dua bidang yang saling melengkapi.

c.

Haluskan pekertimu dengan mencintai sastra.

d.

Dengan sportivitas dan keakraban, raih kemenangan.

Liburan Bermanfaat

189

Kerendahan Hati

Taufik Ismail

Kalau engkau tak mampu menjadi beringin

yang tegak di puncak bukit

Jadilah belukar, tetapi belukar yang baik,

yang tumbuh di tepi danau

Kalau kamu tak sanggup menjadi belukar,

Jadilah saja rumput, tetapi rumput yang

memperkuat tanggul pinggiran jalan

Kalau engkau tak mampu menjadi jalan raya

Jadilah saja jalan kecil,

Tetapi jalan setapak yang

Membawa orang ke mata air

Tidaklah semua menjadi kapten

tentu harus ada awak kapalnya....

Bukan besar kecilnya tugas yang menjadikan tinggi

rendahnya nilai dirimu

Jadilah saja dirimu....

Sebaik-baiknya dari dirimu sendiri

9. (1) Puisi tersebut terdiri atas 4 bait, tiap bait terdiri atas 3-6 baris.

(2) Keindahan irama pada akhir kata larik ke-5, yakni kata belukar, dipadu dengan

kata rumput pada baris di bawahnya.

(3) Pada bait ke-4 ada kata yang beberapa pengulangan, yaitu dirimu.

(4) Tema puisi tersebut adalah kerendahan hati

Dari empat pernyataan penilaian puisi tersebut, analisis unsur batin ditandai oleh

nomor....

a.

(1)

c.

(3)

b.

(2)

d.

(4)

10. Amanat puisi tersebut adalah....

a .

jadilah dirimu sendiri

c .

u

tamakan pengorbanan

b.

jangan ambisius

d.

rendah diri

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!

1.

Sebagai bentuk kepedulian kepada sesama, SMP 4 Palu menyalurkan bantuan

sejumlah kebutuhan pokok, kepada korban bencana alam di wilayah

Kabupaten Morowali. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepala SMP 4

Palu, Drs H Bakir Am Tora MH, yang diterima perwakilan PMI Cabang Palu

bertempat di halaman sekolah (30/8). ”Inilah bukti kepedulian kami, dengan

memberikan perhatian terhadap korban bencana alam di Morowali.

Walaupun nilai bantuan ini, nilainya tidak seberapa, akan tetapi setidaknya

190

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

bisa meringankan penderitaan yang dialami para korban bencana. Bencana

di Morowali sudah sebulan lalu, namun masih banyak warga y

ang sangat

membutuhkan uluran tangan.

Oleh karenanya, kami

warga sekolah SMP 4,

merasa terpanggil untuk ikut memberikan bantuan,” urainya.

(www.radarsulteng.com).

Temukan kalimat pendapat dan fakta dalam bacaan tersebut!

2. Bakukan kata-kata berikut dan kembangkan ke dalam kalimat sempurna!

a .

membumbung

d.

antar k

elas

b.

himbauan

e .

pengen

c.

terlantar

f.

apotik

3. Kata-kata serapan berikut kembangkan ke dalam kalimat sempurna!

a.

aksesori

d.

geometri

b.

idealis

e .

hierarki

c.

realis

f.

kuantitas

4. Buatlah sebuah poster dengan tema bebas!

5. Buatlah sebuah puisi bebas dengan memerhatikan unsur persajakan!

Latihan Ulangan Semester 2

191

A. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!

1.

Untuk mengatasi krisis listrik yang berkepanjangan di Sumatera Utara, sore

ini, ditandatangani kesepakatan PT PLN dengan PT Inalum, masing-masing

ditandatangani oleh Direktur PT Inalum dan Direktur Pembangkit Primer

PLN yang disaksikan oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Sumatera

Utara. (Rekaman Siaran Berita Radio RRI Tanggal 20 Juli 2007).

Gagasan pokok penggalan berita radio tersebut adalah....

a.

krisis listrik yang berkepanjangan di Sumatera Utara

b.

penandatanganan kesepakatan PT PLN dan PT Inalum

c.

kehadiran Direktur PT Inalum untuk mengatasi krisis listrik

d.

anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Sumatera Utara andil mengatasi krisis

listrik

2.

Badan Meteorologi dan Geofisika mengimbau warga dan nelayan yang

tinggal di pesisir pantai lebih waspada karena adanya ombak laut yang tinggi

disertai angin yang kencang. Kondisi ini belum dapat dipastikan kapan kembali

normal. Kontributor TPI melaporkan dari Yogyakarta.

Manakah pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut?

a.

Apa imbauan Badan Meteorologi dan Geofisika?

b.

Apa yang kamu ketahui tentang Badan Meteorologi dan Geofisika?

c.

Di wilayah manakah pesisir pantai yang dimaksud?

d.

Kapankah kondisi kembali normal?

3.

”Saya sangat berbahagia karena sejarah akan mencatat bahwa pada hari

ini kita bersama-sama akan mewujudkan komitmen kita terhadap upaya

perlindungan anak melalui Program Nasional bagi Anak Indonesia (PNBAI)

2015 dan pengembangan Kota Layak untuk Anak (KLA),” kata Menteri Negara

Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta di depan anak-anak Kota Solo, yang

secara khusus hadir dengan seragam dominan batik solo. (Kompas, 20 Juli

2007)

Kesimpulan isi paragraf tersebut adalah....

a.

Program Nasional bagi Anak Indonesia ditargetkan terwujud pada tahun 2015

b.

Ibu Meutia Hatta berpidato di depan anak-anak Kota Solo

c.

Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta sangat bahagia bisa

hadir di Solo

d.

komitmen Indonesia terhadap perlindungan anak melalui PNBAI dan KLA

Latihan Ulangan Semester 2

192

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

4. 1. Kelompok laki-laki ditugasi mendirikan tenda dan menyiapkan api unggun.

2. Kelompok perempuan membuat dapur umum dan menyediakan hidangan.

Kedua kalimat tersebut bila digabungkan menjadi kalimat majemuk bertingkat,

susunannya adalah....

a.

Kelompok laki-laki ditugasi mendirikan tenda dan menyiapkan api unggun,

sedangkan kelompok perempuan membuat dapur umum dan menyediakan

hidangan.

b.

Kelompok laki-laki ditugasi mendirikan tenda dan menyiapkan api unggun agar

kelompok perempuan membuat dapur umum dan menyediakan hidangan.

c.

Kelompok laki-laki ditugasi mendirikan tenda dan menyiapkan api unggun,

meskipun kelompok perempuan membuat dapur umum dan menyediakan

hidangan.

d.

Kelompok laki-laki ditugasi mendirikan tenda dan menyiapkan api unggun dan

kelompok perempuan membuat dapur umum dan menyediakan hidangan.

5.

....jarang belajar, ia tetap saja menjadi juara kelas.

Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut ialah....

a.

karena

c.

seandainya

b.

meskipun

d.

oleh karena

Perlukah Ekstrakurikuler Pecinta Alam?

Pengurus OSIS sebuah SMP di Nusa Tenggara Barat menawarkan sebuah

kegiatan ekstrakurikuler selain Pramuka, Palang Merah Remaja, olahraga, dan

drum

band

, yaitu yang berkaitan dengan alam.

Setelah disosialisasikan kepada kelas VII sampai kelas IX, banyak siswa

berkomentar. Ada yang setuju dan tidak sedikit yang menolaknya.

6. Kalimat yang menyatakan persetujuan atas terwujudnya kegiatan pecinta alam

adalah....

a.

Apa tidak sebaiknya dikaji dulu baik buruknya ekstrakurikuler ini mengingat

proses pencetusan yang sangat jelas

b.

Saya pikir keamanan dan kenyamanan anak-anak perlu diperhatikan

c.

Ini merupakan kegiatan yang berlebih-lebihan terutama bagi kita yang

masih SMP.

d.

Sudah saatnya sekolah kita memiliki kegiatan yang lebih mendekatkan anak

pada lingkungan

7. Kalimat slogan yang sesuai dengan kegiatan olahraga adalah....

a.

Utamakan sportivitas, raih kemenangan

b.

Mencegah lebih baik daripada mengobati

c.

Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat

d.

Siapa lagi kalau bukan kita, di mana lagi kalau tidak di sini, kapan lagi kalau

bukan sekarang

Latihan Ulangan Semester 2

193

8.

Pendapatan pokok negara berasal dari pajak. Pemerintah mengimbau warga

untuk menunaikan kewajiban membayar pajak agar pembangunan berjalan

lancar sehingga warga dapat menikmati hasilnya.

Kalimat slogan yang sesuai dengan ilustrasi tersebut ialah....

a.

Orang bijak bayar pajak

b.

Bayar pajak atau tidak sama sekali

c.

Daripada tidak sama sekali, lebih baik terlambat

d.

Berikan yang terbaik buat negara

9.

Suatu siang di Kantor Warner Music, Jakarta, enam awak band melahap

nasi bungkus sambil duduk lesehan di lantai atau duduk bersila di sofa. Mereka

adalah personel Kangen Band, kelompok dari Kecamatan Kedaton, Bandar

Lampung, yang belakangan naik daun.

(

Kompas

, 21 Juli 2007)

Ide pokok paragraf tersebut adalah....

a.

kantor Warner Music bermarkas di Jakarta

b.

enam awak Kangen Band sedang makan siang

c.

Kangen Band berasal dari Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung

d.

Kangen Band naik daun

10.

Kangen Band

naik daun

.

Makna ungkapan

naik daun

pada kalimat tersebut adalah....

a .

tersingkir

c .

populer

b.

terancam

d.

mengenalkan diri

11.

Mereka lahir dari realitas kehidupan rakyat jelata, bukan produk reality show.

Dodhy pernah menjadi kuli bangunan. Bebe yang bernama lengkap Novri

Azwt (18) membantu orang tua jualan nasi uduk di depan Rumah Sakit Abdul

Muluk, Bandar Lampung. Rustam Wijaya (22) alias Tama adalah penjual

sandal jepit. Iim bekerja di bengkel motor, sedangkan Andika (22), sang vokalis,

adalah penjual cendol keliling.

Kesimpulan paragraf tersebut adalah....

a.

Mereka berasal dari kehidupan rakyat biasa.

b.

Dodhy pernah menjadi kuli bangunan.

c.

Bebe membantu orang tua jualan nasi uduk di depan Rumah Sakit Abdul Muluk,

Bandar Lampung.

d.

Tama adalah penjual sandal jepit. Iim bekerja di bengkel motor dan Andika

(vokalis) adalah penjual cendol keliling

12.

Meski relatif “kecil” dibandingkan dengan perolehan band penghasil album

sampai di atas satu juta kopi, awak Kangen sudah sangat bersyukur.

Arti kata awak pada kalimat tersebut adalah....

a.

fisik

c.

ketua kelompok

b.

anggota tubuh

d.

personel

194

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

13.

Dodhy dan kawan-kawan biasa nongkrong menghibur diri sambil nyanyi

di jembatan di Jalan Dr. Sutomo. Sesekali, mereka berpatungan agar bisa

berlatih band di studio rental. Mereka sering harus menjaminkan sepeda motor

sebagai jaminan kekurangan biaya sewa studio.

Pada Juli 2005 Kangen membuat CD demo dan mengirimnya ke stasiun

radio di Bandar Lampung. Mereka mengirim demo lagu Penantian yang

Tertunda dan kemudian Tentang Aku, Kau & Dia. Karena jarang diputar,

awak Kangen sengaja menelepon ke radio tersebut dengan berpura-pura

sebagai pendengar yang meminta lagu itu untuk diperdengarkan.

Rangkuman yang tepat atas paragraf tersebut adalah....

a.

Dodhy dan kawan-kawan biasa nyanyi di jembatan di Jalan Dr. Sutomo dan

berpatungan agar bisa berlatih band di studio rental. Pada Juli 2005 Kangen

membuat CD demo dan dikirim ke stasiun radio.

b.

Dodhy dan kawan-kawan biasa

nongkrong

menghibur diri sambil nyanyi di

jembatan di Jalan Dr. Sutomo. Sesekali, mereka berpatungan agar bisa berlatih

band di studio rental.

c.

Mereka sering harus menjaminkan sepeda motor sebagai jaminan kekurangan

biaya sewa studio. Pada Juli 2005 Kangen membuat CD demo dan mengirimnya

ke stasiun radio di Bandar Lampung.

d.

Mereka mengirim demo lagu

Penantian yang Tertunda

dan kemudian

Tentang

Aku, Kau & Dia

.

14.

(1) Anak-anak nelayan mengail ikan di bibir pantai. (2) Hasil tangkapan

mereka membaik. (3) Namun begitu, besaran ikan mengecil. (4) Misi mereka

sebenarnya untuk mengusir kejenuhan.

Kalimat berobjek terdapat pada kalimat....

a.

(1) dan (2)

b.

(2) dan (3)

c.

(2) dan (4)

d.

(1) dan (4)

15. Susi ditugasi guru untuk menjadi pembawa acara dalam pelantikan pengurus PMR.

Kalimat yang tepat untuk mempersilakan ketua PMR yang baru memberikan

sambutan adalah....

a.

Kepada Saudara Fitri selaku Ketua PMR yang baru saya serahkan waktu ini.

b.

Saudara Fitri saya persilakan memberi sambutan sebagai ketua PMR.

c.

Kepada Saudara Fitri waktu dan tempat kami serahkan untuk memberi

sambutan.

d.

Waktu saya serahkan kepada Saudara Fitri untuk menyambut peserta.

Latihan Ulangan Semester 2

195

16.

Dalam rangka Bulan Bahasa, OSIS di sekolah Anda menyelenggarakan

serangkaian lomba sastra seperti lomba pembacaan puisi, cerpen dan

diadakan diskusi tentang perkembangan sastra di kalangan pelajar.

Berikut ini poster yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah....

a.

Semarakkan Bulan Bahasa dengan cinta dan cita.

b.

Tunjukkan kreativitas senimu dan raih kemenangan.

c.

Terbanglah tinggi menuju angkasa dengan puisi dan cerpen.

d.

Hebohkan lomba dan semarakkan diskusi.

17.

Wulan mempelajari

technique

membuat

accessory

pakaian.

Kata baku dari kata bercetak tebal miring tersebut adalah....

a.

tehnik-acesori

c.

teknik-aksesori

b.

tecniq-asesori

d.

tehniq-acesory

18.

Malamnya aku disuruh minum jamu oleh ibu yang pahitnya minta ampun.

Kata ibuku supaya aroma tubuhku wangi dan badanku bisa singset dan tidak

melar. Setelah haidku yang pertama, kurasakan ada kekangan dari ayahku

yang sangat berlebihan. Setelah pulang sekolah aku harus ada di rumah,

tidak diperbolehkan ke mana pun, meski itu ke rumah

Lek

Sum tetangga

sebelah rumahku. Kata ayahku, perempuan yagn sudah baligh apabila keluar

rumah akan menimbulkan fitnah.

Konflik penggalan novel tersebut terjadi antara....

a.

tokoh aku dan ibunya

c.

tokoh aku dan ayahnya

b.

tokoh aku dan

Lek

Sum

d.

tokoh ayahnya dan

Lek

Sum

19.

Jogja Tergoncang

Jogjaku yang dulunya aman, tenteram

Kini kau tinggal puing-puing yang tersisa

Gedung-gedung yang bertingkat, kini telah hancur lebur

Hanya dalam waktu sekejap Jogja terguncang

Semua orang panik akan guncangan itu

Mayat-mayat tergeletak di pinggir-pinggir jalan

Banyak orang yang menangis ditinggal sanak saudaranya

Kini, mereka tinggal di tenda yang kecil

Panas, dingin mereka rasakan

Beberapa bulan sudah peristiwa itu berlalu

Kini, tinggal kenangan pahit yang tersisa

Sri Wahyuningsih

(

SMP Mataram, Tirtonirmolo, Bantul

)

Isi puisi tersebut mengungkapkan....

a.

Jogja yang sudah tidak nyaman

b.

ratap pilu orang-orang ditinggal sanak saudara

c.

kesedihan warga tinggal di tenda

d.

kenangan pahit gempa di Yogyakarta

196

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

20.

sayup riak air memekakkan keheningan

rinai angin mengibasi cakrawala

desir ombak memecah kepiluan senja

Citra yang terdapat pada puisi tersebut adalah....

a .

penglihatan

c .

perasaan

b.

pendengaran

d.

penciuman

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Pada saat membaca teks berita kamu harus memerhatikan ekspresi wajah, gerak

muka atau dinamakan....

2. Rombongan studi banding ke Bali disambut dengan gegap gempita. Rombongan

mengandung makna....

3. Kelompok A pergi ke pasar dan kelompok B di terminal untuk mencari inspirasi

menulis puisi. Kalimat tersebut merupakan kalimat majemuk....

4. Tips menulis berita di antaranya....

5. Lukisan pada deretan kelima itu dibeli oleh kolektor dari Temanggung. Kelima

merupakan kata bilangan....

6. Sayangi kesehatan Anda dengan tidak merokok. Ini merupakan kalimat....

7. Langkah-langkah membuat laporan adalah....

8. Sebuah plakat yang dipasang di tempat umum dinamakan....

9. Unsur batin puisi di antaranya....

10. Pelaku dengan karakter melawan tokoh utama dalam sebuah novel dinamakan

tokoh....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!

1. Buatlah sebuah berita tentang lomba kebersihan antarkelas!

2. Buatlah sebuah slogan dan sebuah poster dengan tema remaja dan narkoba!

3. Betulkan penulisan kata-kata berikut ini. Apabila salah menurut kaidah bahasa

Indonesia, kemudian kemba

ngkan ke dalam sebuah kalimat!

a.

khutbah

c.

jadual

b.

sejarahwan

d.

an

alisa

4.

Kali itu pun bicara anakku terdengar tidak khusus ditujukan kepadaku. Tapi

aku menanggapinya, ”Kamu benar. Kamu akan melihat banyak lagi

ketidakadilan aturan-aturan selama masa tumbuhmu menjadi dewasa kelak.

Sebab yang utama ialah karena yang membuat aturan atau undang-undang

itu adalah para lelaki. Oleh karena itu, lanjutkan sekolahmu baik-baik. Kalian

kaum perempuan muda adalah masa depan negara dan kemanusiaan. Kelak

kalian bisa mengubah apa yang kurang tepat diterapkan bagi kaum perempuan.

Harus ada kesejajaran antara pria dan wanita sebagai sesama manusia yang

bermartabat.

Ungkapkan nilai-nilai yang terkandung dalam penggalan novel tersebut!

5. Buatlah sebuah puisi bebas dengan memerhatikan unsur persajakan!

Daftar Pustaka

197

Ajidarma, Seno Gumira. 2001.

Mengapa Kau Culik Anak Kami?

. Yogyakarta: Galang

Press.

Alwi, Hasan dkk. 1998.

Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia

. Edisi Ketiga. Jakarta: Balai

Pustaka.

Anwar, Chairil. 2004.

Kerikil Tajam dan yang Terampas dan yang Putus

. Jakarta: Dian

Rakyat.

Budianta, Melani; Sundari Husen, Ida; Budiman, Manneke; Wahyudi, Ibnu. 2003.

Membaca

Sastra

. Magelang: IndonesiaTera.

Dini, NH. 2007.

La Grande Borne

. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

________. 2003.

Dari Parangakik ke Kampuchea

. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Effendie, Deddy. 2003.

Gadis Permata Bunda

. Jakarta: PT Grasindo.

Grolier International Inc. 2004.

Ilmu Pengetahuan Populer

. Jakarta: PT Ikrar Mandiriabadi.

Hirata, Andrea. 2005.

Laskar Pelangi.

Yogyakarta: Penerbit Bentang.

Ichtiar Baru-Van Hoeve dan Elsevier Publishing Projects. 1989.

Ensiklopedi Indonesia

.

Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve.

Keraf, Gorys. 1984.

Komposisi

. Flores: Penerbit Nusa Indah.

Kesawa Murti, Heru. 2002.

Mas Tom

(adaptasi dari

Tom Jones

karya Henry Fielding).

Yogyakarta: Galang Press.

Khayam, Umar. 2002.

Jalan Menikung

. Jakarta: Balai Utama Grafiti.

Kirdjomuljo. 2006.

Senja dengan Dua Kelelawar

. Yogyakarta: Gama Media.

Kuntowijoyo. 2002.

Pasar

. Yogyakarta: Bentang Budaya.

Kolaborasi Siswa SMP se-DIY dan SMA Muhammadiyah I Yogyakarta. 2006.

Antologi

Puisi Kuncup Bunga

. Yogyakarta: SMA Muhammadiyah I Yogyakarta.

Surat Kabar

Lampung Post

,

Kompas, Matabaca, Jawa Pos, Seputar Indonesia,

Republika, Padang Ekspres, Solopos, Hai, SCTV, Indosiar, Metro TV, TPI, RRI

,

Elshinta, Femaleradio, Internet, dll.

Marwoto, Suyatmi, Suyitno. 1987.

Komposisi Praktis

. Yogyakarta: PT Hanindita Graha

Widya.

Marzuki, Istiadah. 2003.

Sundus

. Yogyakarta: Penerbit Logung Budaya.

McCall Smith, Alexander. 2005.

Kantor Detektif Wanita No. 1

. Yogyakarta: Bentang.

Moeis, Abdul. 2006.

Salah Asuhan

. Jakarta: Balai Pustaka.

Nurhadi. 1987.

Membaca Cepat dan Efektif

. Bandung: CV Sinar Baru.

Paver, Michelle. 2006.

Chronicles of Ancient Darkness Wolf Brother

. Jakarta: Penerbit

Matahari.

198

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Riantiarno, N. 2004.

Sampek & Engtay

. Yogyakarta: Galang Press.

Shakespeare, William. 2004.

King Lear; Drama Getir tentang Kuasa, Cinta, dan

Kejatuhan

. Jakarta: Celepuk.

Suryatmoko, Joned. 2005.

Ayahku Stroke tapi Nggak Mati

. Yogyakarta: Galang Press.

Tarigan, Henry Guntur. 1983.

Membaca sebagai Suatu Keterampilan

. Bandung: Penerbit

Angkasa.

__________.1983.

Berbicara Sebagai suatu Keterampilan

. Bandung: Penerbit Angkasa.

__________. 1980.

Menyimak Sebagai suatu Keterampilan

. Bandung: Penerbit Angkasa.

Tebba Sudirman. 2005.

Jurnalistik Baru.

Jakarta: Penerbit Kalam Indonesia.

Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. 2001.

Kamus Besar Bahasa

Indonesia

. Jakarta: Balai Pustaka.

Tohari, Ahmad. 1993.

Bekisar Merah

. Jakarta: Penerbit Gramedia.

PT Telkom. 2006.

Buku Petunjuk Telepon Yogyakarta 2006-2007

.

Pusat Penelitian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Depdiknas. 2004.

Panduan

Materi SMP/MTs Ujian Akhir Nasional Bahasa Indonesia

.

Waluyo, Herman J. 2006.

Drama; Naskah, Pementasan, dan Pengajarannya

. Surakarta:

Lembaga Pengembangan Pendidikan UNS dan UPT Penerbitan dan Percetakan

UNS.

Zulfahnur, ZF; Djojosuroto, Kinayati; Suhita, Sri. 1997.

Apresiasi Puisi

. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan Dirjen Dikdasmen Bagian Proyek Penataran Guru SLTP

Setara DIII.

Vittachi, Nury. 2005.

Detektif Feng Shui 2: Petualangan ke Selatan

. Yogyakarta:

PT Bentang Pustaka.

Wiyanto, Asul. 2002.

Terampil Bermain Drama

. Jakarta: Penerbit Grasindo.

antologi

:

kumpulan karya tulis seseorang atau beberapa orang

artikulasi

:

pengucapan kata

casting

:

penentuan pemeranan

denotasi

:

makna kata secara lugas, bersifat objektif

denah

:

gambar yang menunjukkan letak kota, jalan, peta, dan lain-lain

distrik

:

wilayah

drama

:

perbuatan, tindakan atau beraksi

drama naskah

:

sastra lakon dibangun oleh struktur fisik (kebahasaan) dan batin

(makna)

ensiklopedi

:

buku yang menghimpun uraian tentang berbagai bidang seni

dan ilmu pengetahuan

error

:

kesalahan

exit

:

keluar

fiksi

:

cerita rekaan, khayalan, tidak berdasarkan kenyataan

fiqh nisa

:

hukum tentang wanita

gestur

:

gerakan, isyarat

improvisasi

:

pertunjukan sesuatu tanpa persiapan sebelumnya

indikator

:

sesuatu yang dapat menjadi petunjuk atau keterangan

inovasi

:

pembaharuan, pengenalan hal-hal yang baru

just for laugh

:

cuma buat tertawaan

just kidding

:

cuma untuk berkelakar

kaidah

:

patokan, aturan yang sudah pasti

konotasi

:

makna yang ditambahkan pada makna denotasi, makna kias

kromoson

: bagian kromatin inti sel yang berceraian bila sel terbelah,

berhubungan dengan penentuan jenis kelamin

leadership

:

kepemimpinan

live in

:

menetap dalam suatu daerah

majas

: suatu cara mengekspresikan pikiran dan perasaan dengan

bahasa yang indah dan personal

membaca cepat

: kemampuan membaca dengan mengajak siswa membaca

sebuah bacaan dalam waktu tertentu yang harus diselesaikan

membaca berita

:

siswa diajak menyampaikan informasi dengan intonasi dan nada

yang sesuai

membaca ekstensif

:

siswa diajak untuk mengintegrasikan isi berbagai bacaan dengan

topik serupa dan dapat menjelaskan inti bacaan tersebut

membaca intensif

:

kemampuan memahami bacaan secara intensif, tanpa bersuara,

dan tuntas

Glosarium

199

200

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

memindai

:

teknik membaca untuk memperoleh informasi secara cepat dan

langsung pada sasaran.

narasumber

:

orang yang memberi informasi, informan

narator

: orang yang bercerita, narator

novel

: karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita

kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya

padam

:

mati, pudar, redup

pagupon

: kandang merpati

peribahasa

:

kelompok kata yang tetap susunannya, dan biasanya mempunyai

arti kias

persuasif

: membujuk secara halus

poster

: plakat yang dipasang di tempat umum

puisi

: karya sastra yang mengekspresikan perasaan, merangsang

imajinasi dalam susunan berirama

rangkuman

:

ringkasan, ikhtisar dari uraian

refill

:

isi ulang

replika

:

tiruan, duplikat

reporter

: wartawan

science camping

: kemah pengetahuan

sinopsis

:

ringkasan, abstraksi

sistematika

:

pengetahuan mengenai penggolongan

slogan

: perkataan atau kalimat pendek yang menarik atau mencolok

dan mudah diingat untuk memberitahukan sesuatu

speed boat

:

kapal motor

sundusiyah

: sutra halus

support

:

sokongan, bantuan

tape

: alat pemutar, alat pemutar

wartawan

: orang yang pekerjaannya mencari dan memuat berita di media

massa

wolf brother

: saudara serigala

zodiak

: lingkaran khayal di cakrawala yang dibagi menjadi 12 tanda

Indeks

201

A

Acara

97, 149

Adegan

80

Amanat 13, 128

Antologi 170

Antonim 65

Apresiasi 138, 141

Apa, siapa, di mana

97, 110

Awalan

me- 28

B

Babak

70

Bencana 39

Bermain peran 32

Buku telepon 67, 68, 69

D

Denah 45

E

Efektif 39, 162, 173

Ekspresi

27, 101, 110, 196

Ekstensif 145, 156

Ensiklopedi

47, 53

F

Fakta 178, 180, 181, 186

G

Gempa bumi

39

I

Improvisasi

79

Informasi 1, 47, 63, 68, 145, 161,

177

Intensif

181, 190

Interaksi

134

Intonasi

101, 167, 171

Irama

167, 171

K

Kalimat intransitif

148, 145

Kalimat majemuk

118, 119

Kalimat transitif

148, 149

Karakter tokoh

103, 110

Kata baku

181

Kata bilangan 139

Kata depan

85

Kata sambung

86

Kata serapan

181

Konflik

29, 30, 34

Konsentrasi

116, 128

Konteks 45

Kreatif

29

L

Laporan

1, 4, 23

M

Majas 7

Makna denotasi 112

Makna konotasi 112

Media massa

1

202

Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs

Membaca cepat 68, 82, 87

Menulis 4, 29, 39, 57, 70, 119, 137, 161

Menyimak 1, 116, 132

Mendengarkan 1, 97, 116

N

Novel 4, 9, 53, 138

O

Opini 178, 180, 186

P

Perbandingan 7

Pertentangan 7

Pertautan 7

Partikel 169

Pendapat 133, 141

Penolakan 133, 141

Peribahasa 51

Persetujuan 133, 141

Pokok-pokok berita 97, 110

Polisemi 65

Poster 187, 190

Penokohan 12, 18

R

Radio 97, 115

Rangkuman 161, 171

S

Sanggahan 133, 141

Sinonim 65

Sinopsis 49, 53

Slogan 137, 141

Surat dinas 57, 73

T

Teks berita

101

Televisi 97, 110, 115

Terjemahan

103, 106, 110, 122, 126

Tema

8, 13, 19, 29, 32, 35, 70, 137, 170

U

Unsur intrinsik 8, 18

V

Volume suara 101, 110

W

Wacana

1, 165

Wawancara

62, 73